5 Tips Menjaga Kesehatan di Musim Hujan agar Tidak Mudah Sakit

Datangnya musim hujan menandakan dimulainya pergantian cuaca yang menjadi lebih dingin, intensitas hujan yang lebih tinggi, dan bahkan terjadinya banjir.

Akibat dari perubahan cuaca ini adalah adanya lonjakan prevalensi gangguan kesehatan tertentu.

Di Indonesia sendiri, beberapa penyakit lebih mudah menjangkiti di musim hujan dan perlu diwaspadai, seperti demam berdarah, influenza, dan leptospirosis.

Untuk melindungi diri Anda dari penyakit-penyakit di atas, berikut adalah beberapa antisipasi saat musim hujan yang dapat Anda terapkan.

1. Rajin Cuci Tangan

Salah satu cara terbaik untuk menjaga kesehatan Anda yaitu dengan rajin mencuci tangan dengan benar.

Berlawanan dari asumsi kebanyakan orang, hujan itu sendiri tidak lantas membuat seseorang sakit.

Sebaliknya, yang bisa membuat seseorang sakit adalah virus yang lebih mudah menyebar saat cuaca dingin.

Salah satu contohnya adalah rhinovirus yang menyebabkan flu.

Virus ini berkembang biak di udara yang dingin dan kering.

Untuk melawan infeksi penyakit di musim hujan, maka penting untuk menjaga kebersihan tangan.

Cuci sabun dengan benar setidaknya selama 20 detik di bawah air yang mengalir, lalu bilas secara menyeluruh.

Jika Anda kebetulan sedang tidak memiliki akses untuk sabun dan air, gunakan pembersih tangan yang mengandung setidaknya 60% larutan alkohol.

2. Tingkatkan Kekebalan Tubuh dengan Konsumsi Multivitamin

Tips kesehatan lain yang tidak kalah penting adalah dengan memastikan kekebalan tubuh Anda bekerja dengan baik untuk membantu menangkis penyakit.

Selain mengonsumsi sejumlah makanan dalam porsi yang tepat, melengkapi diet Anda dengan multivitamin juga dapat membantu Anda mencapai jumlah nutrisi yang Anda butuhkan untuk senantiasa sehat.

Suplemen vitamin yang mengandung vitamin C atau zinc bagus untuk memperkuat imunitas.

Kedua nutrisi ini dikenal efektif menangkal infeksi.

Di samping itu, Anda juga dapat mencoba alternatif herbal, seperti menambahkan lebih banyak bawang putih ke dalam makanan Anda dan minum teh jahe.

3. Gunakan Obat Nyamuk

Demam berdarah adalah salah satu penyakit yang umum menjangkiti di musim hujan.

Penyakit ini disebabkan oleh virus yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes.

Inilah pentingnya menjaga kesehatan di musim hujan untuk menghindari penularan virus tersebut.

Pasalnya, dampak dari demam berdarah tergolong berbahaya karena dapat menyebabkan kematian.

Tindakan preventif paling mudah yang dapat Anda lakukan adalah dengan menggunakan obat nyamuk.

Selain menyalakan obat nyamuk siap pakai yang dijual di toko, Anda juga dapat mencoba pilihan alami seperti serai, lavender, atau minyak eukaliptus.

4. Pakai Jas Hujan atau Payung

Anda dapat memaknai peribahasa “sedia payung sebelum hujan” secara harfiah untuk menjaga kesehatan Anda di musim hujan.

Payung, jas hujan, dan perlengkapan hujan lainnya dapat melindungi Anda dari basah kuyup oleh hujan.

Mengenakan sepatu bot juga disarankan selama musim hujan.

Hal ini dimaksudkan untuk melindungi diri Anda dari kemungkinan virus dan kuman yang dapat ditemukan di daerah rawan banjir.

Di kawasan seperti ini bakteri penyebab leptospirosis mudah ditemui, yang umumnya bersumber dari urin hewan yang terinfeksi.

Kontak langsung dari luka, goresan, atau area kulit yang kering dengan air banjir atau lumpur yang terinfeksi dapat membuat Anda berisiko terkena leptospiroris.

Gejala yang harus diwaspadai adalah demam tinggi, menggigil, sakit kepala, nyeri otot, muntah, dan diare.

5. Perbanyak Asupan Cairan

Terakhir, jangan lupa untuk memperbanyak minum air putih untuk menyingkirkan kuman dan bakteri berbahaya dari tubuh.

Namun, pastikan Anda meminum air yang sudah diolah.

Ini karena air lebih mudah terkontaminasi pada musim hujan.

Di samping itu, karena cuaca dingin, tubuh Anda akan membutuhkan banyak minuman hangat seperti teh.

Jus yang kaya nutrisi juga dapat membantu mencegah dehidrasi dan mengurangi sakit tenggorokan atau kemungkinan masuk angin.

Itulah kelima tips menjaga kesehatan di musim hujan yang dapat Anda praktikkan.

Pastikan juga untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar Anda untuk melipatgandakan perlindungan terhadap penyakit.