Tempat Heritage yang Ada di Kota Malang. Apa Saja?

Kota Malang, menyediakan aneka kuliner dan wisata yang beragam. Mulai dari yang buatan, hingga alami. Tak tertinggal juga dengan adanya kawasan atau wisata heritage, lebih menggambarkan pesona sejarah dari kota itu sendiri. Tempat heritage, mampu disulap kekinian tanpa menghilangkan identitas.

Kawasan heritage yang ada di Malang bermacam-macam, dan kebanyakan bisa ditemui di kota-nya. Mulai dari kampung tematik, hingga gedung heritage. Bagaimana tidak mungkin? Sebuah tempat bersejarah menarik? Tapi, untuk kota Malang bisa dong!

Berikut adalah listnya!

1. Balai Kota Malang

Nomor satu, dan harus dikunjungi oleh semua wisatawan. Karena ini adalah ikon utama dari kota Malang itu sendiri, dengan sejarah yang panjang dan mumpuni. Balai ini, sudah didirikan, sejak tahun 1927, dan baru digunakan sejak tahun 1929.

Arsitektur bangunan yang ada, identik dengan bangunan Hindia Belanda. Kerena saat itu, proses pembangunan memang berjalan di zaman itu. Terdiri dari lobby sebagai ruang utama dan lorong kanan kiri dengan ruangan yang berjejer.

2. Tugu Merdeka Malang

Tugu Merdeka Malang, dikenal dengan Alun-alun Tugu kota Malang (Alun-alun Bundar). Alasan penamaan ini, didasarkan pada taman yang di tengahnya ada tugu dan bentuk tamannya bulat. Alun-alun tersebut, berada di depan Balai Kota dan Gedung DPRD Kota Malang.

Berbagai jenis tanaman bunga, bisa dilihat disini, sehingga cocok untuk berfoto ria atau bersama dengan pasangan maupun rekan kerja. Keluarga juga bisa. Disini, bisa dijadikan spot foto terbaik untuk hari-harimu, karena strategis dan eye cathing berada di bundaran jalan, atau pusat lalu lintas.

3. Candi Badut

Nah, bagi yang suka kesini, atau belum kesini, bisa langsung kesini. Mengingat, lokasinya yang tersembunyi dan sempit, membuat candi ini belum bisa terdeteksi secara penuh, kecuali kalau kamu cari lewat GMaps. Bentuk yang dihadirkan mungil lucu, membuat suasana menarik.

Candi ini, beralamat di Dusun Badut, Kelurahan Karangbesuki, Kec. Sukun, Kota Malang. candi ini, dibangun sekitar masa Raja Gajayana yang memimpin Kerajaan Kanjuruhan pada Tahun 682 Saka atau 760 Masehi. Area candi, bisa dilihat dengan jalan kaki. Hawa, suasana sejuk bisa dirasa dari sini.

4. Klenteng Eng An Kiong

Klenteng Eng An Kiong, adalah kelenteng yang identik dengan bangunan khas Tiongkok, khususnya untuk tempat ibadah. Lokasi kelenteng di sekitar Jalan Laksamana Martadinata. Berdiri sejak tahun 1825, dan kelenteng tertua di Malang. Arsitektur yang dimiliki, didominasi oleh warna merah terang. Pada momen-momen tertentu, terdapat beragam atraksi yang ditawarkan oleh klenteng tersebut, salah satunya pertunjukan barongsai. Kelenteng tersebut tidak pernah sepi. Bisa untuk tempat ibadah sampai sekarang, maupun tempat berwisata, agar tahu keanekaragaman agama di Indonesia.

5. Ijen Boulevard

Idjen Boulevard, adalah salah satu ikon kota Malang, yang tak boleh dilewati. Karena wilayahnya sangat strategis, dengan jalan raya yang tertata rapi, dan dipinggirnya terdapat rumah-rumah megah milik Belanda dulu. Tempat heritage ini, terkenal dengan Jalan Raya Ijen.

Kompleks perumahan yang ada, identik dengan arsitektur zaman Belanda, sehingga kawasan ini cukup ikonik tapi mengena sejarahnya, tanpa memudarkan keindahannya dari zaman ke zaman. Bangunan klasik ini, banyak menyita perhatian bagi pengendara yang lewat, tanpa bosan sehari-hari.

6. Gereja Kayutangan

Bagi yang suka dengan kawasan Kayutangan, atau pernah kesana, bisa berkunjung ke gerejanya sekaligus, untuk melihat panorama dan pemandangan yang ada. Gereja Katolik Hati Kudus Yesus ini, berada di Jalan Jenderal Basuki Rachmat yang dibangun pada tahun 1905 dengan dua menara.

Tinggi menara tersebut adalah 33 meter, dan memiliki keindahan alami tanpa menghilangkan eye catching dan pesonanya. Bisa untuk tempat foto terbaik, di kala jalan-jalan pagi atau untuk pre wedding. Memiliki keberagaman arsitektur yang memukau.

Itulah 6 tempat heritage yang ada di Malang, dan patut untuk dicoba, dengan dikunjungi. Pastikan, siapkan wawasan terbaikmu!